Rabu, 16 November 2016

Cara Menanggulangi Penyakit Atau Hama Pada Tanaman Cabe



Penyakit cabe busuk buah 

Untuk penyakit busuk buah kering (Antraknosa) yang dikarenakan cendawan, pakai fungisida seperti Antracol. Dosis serta aplikasi semasing obat itu bisa diliat pada labelnya. 


penyakit cabe busuk buah 


Mengenai beberapa jenis penyakit yang banyak menyerang cabai diantaranya antraks atau patek yang dikarenakan oleh cendawan Colletotricum capsici serta Colletotricum piperatum, bercak daun (Cercospora capsici) , serta yang cukup beresiko adalah keriting daun (TMV, CMVm, serta virus yang lain). 
Tanda-tanda serangan antraks atau patek adalah bercak – bercak pada buah, buah kehitaman serta membusuk, lalu rontok. 

Penyakit cabe keriting daun 

Tanda-tanda serangan keriting daun yaitu : 
• bercak daun adalah bercak-bercak kecil yang bakal melebar 
• Tepi bercak berwama lebih tua dari sisi tengahnya. Pusat bercak ini kerap robek atau berlubang. 
• Daun beralih kekuningan lantas gugur. 
• Serangan keriting daun sesuai sama namanya ditandai oleh keriting serta mengerutnya daun, namun kondisi tanaman tetaplah sehat serta fresh. 
penyakit cabe kriting daun 



Terkecuali penyakit keriting daun, penyakit yang lain bisa dihindari dengan penyemprotan fungisida Dithane M 45, Antracol, Cupravit, Difolatan. Konsentrasi yang dipakai cukup 0, 2-0, 3%. Apabila tanaman terserang penyakit keriting daun jadi tanaman dicabut serta dibakar. Ingindalian keriting daun dengan cara kimia masihlah begitu susah. 

Penyakit Layu Cabe 

Penyakit layu cabe dikarenakan oleh bakteri layu. Penyebaran penyakit layu bakteri bisa lewat benih, bibit, bahan tanaman yang sakit, residu tanaman, irigasi (air), serangga, nematoda serta alat-alat pertanian. Bakteri layu umumnya menghebat pada tanaman cabai di dataran rendah. Tanda-tanda kelayuan tanaman cabai berlangsung mendadak, serta pada akhirnya mengakibatkan kematian tanaman dalam sekian hari lalu. Bakteri layu menyerang system perakaran tanaman cabai. Apabila pangkal batang cabai yang terserang, dipotong atau dibelah, lalu di rendam dalam gelas diisi air bening, jadi sesudah sebagian menit digoyang-goyangkan bakal keluar cairan berwarna coklat susu atau berkas pembuluh batangnya berwarna coklat berlendir (slime bakteri). Tanda-tanda yang bisa dilihat dengan cara visual pada tanaman cabai yaitu kelayuan tanaman dari mulai sisi pucuk, lalu menyebar ke semua sisi tanaman. Daun menguning serta pada akhirnya jadi kering dan rontok. Penyakit bakteri layu bisa menyerang tanaman cabai pada semuanya tingkatan usia, namun paling sensitif yaitu tanaman muda atau mendekati fase berbunga ataupun berbuah. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar